Tanaman sambiloto berkembang baik dengan biji atau stek batang. Tinggi pohon dewasa bisa mencapai 50-90 cm. Batang dan cabangnya berbentuk segi empat, sedangkan daunnya berjenis tunggal dengan panjang sekitar 2-8 cm dan lebar 1-3 cm.
Kandungan Sambiloto
* Daun dan cabang
- deoksiandrogarafolid
- andrografolid
- homoandrofilid
- flavonoid
- alkane
- keton
- damar
Sambiloto mengandung senyawa flavonoid yang bersifat mencegah sekaligus menghancurkan penggumpalan darah.
Sambiloto memiliki kadar kalium yang tinggi dan rendah kandungan natrium. Kalium diperlukan untuk mengeluarkan air dalam tubuh sehingga bisa menurunkan tekanan darah. Sementara natrium harus dihindari karena bisa meningkatkan tekanan darah.
Tanaman ini juga mengandung andrografin, androgafolid (zat pahit) dan panikulin dimana sifat antibiotiknya mampu meningkatkan fungsi pertahanan tubuh dan membantu menyembuhkan luka akibat kanker.
Khasiat Sambiloto
Orang jawa biasa menyebutnya sebagai “obat segala obat”. Julukan ini diberikan karena dianggap mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Sambiloto yang memiliki nama ilmiah Andrographispaniculata, diketahui dapat mempertahankan kondisi dan imunitas tubuh, menanggulangi diabetes, menurunkan tekanan darah tinggi, mengobati kanker prostat, hepatitis, penyakit paru, disentri, tiroid, diare, amandel, influenza, radang ginjal, usus buntu, malaria dan sebagainya. Dengan khasiat sebanyak ini tak heran jika tumbuhan Sambiloto disebut juga sebagai obat dewa.
Berikut khasiat Sambiloto untuk sembuhkan penyakit:
* Influensa, sakit kepala dan demam
Seduh 1g bubuk kering Sambiloto dalam satu cangkir air panas. Setelah dingin diminum sekaligus. Lakukan tiga sampai empat kali sehari.
* Demam
Tumbuk halus satu genggam daun Sambiloto segar. Lalu tambahkan setengah cangkir air bersih, saring dan minum sekaligus. Daun segar yang digiling halus juga bisa digunakan sebagai tapal badan yang panas.
*
Batuk rejan dan darah tinggi
Seduhlah lima sampai tujuh lembar daun Sambiloto segar dengan setengah cangkir air panas. Tambahkan madu secukupnya sambil diaduk. Setelah dingin minum air rebusan ini sekaligus. Lakukan sehari tiga kali.
*
Radang paru, radang mulut dan tonsilitis
Seduh tiga sampai empat setengah gram bubuk kering herba sambiloto dengan air panas. Setelah dingin tambahkan madu secukupnya dan minum seduhan sambiloto sekaligus.
*
Infeksi telinga dan sakit gigi
Untuk infeksi telinga, cuci daun Sambiloto lalu giling halus dan peras airnya. Gunakan air perasan untuk tetes telinga. Untuk sakit gigi, rebus sembilan sampai lima belas gram herba sambiloto dalam tiga gelas air. Lalu saring air rebusan setelah tersisa 1 gelas. Minum setengahnya dan lakukan dua kali sehari.
*
Diabetes
Rebus setengah genggam daun Sambiloto segar dengan tiga gelas air bersih. Saring setelah air rebusan tersisa dua seperempat gelas. Sisihkan tiga seperempat gelas rebusan tersebut lalu diminum tiga kali sehari setelah makan.
*
Kudis
Tumbuk satu genggam daun Sambiloto dan sedikit belerang sampai halus dan merata. Lalu oleskan pada bagian tubuh yang sakit. Untuk pengobatan dari dalam, siapkan tujuh lembar daun Sambiloto dan lima lembar daun sendok (plamtago mayor. L). Lalu rebus semua bahan dengan 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, diminum sekaligus.
Selain beberapa penyakit di atas, secara empiris sambiloto dapat menyembuhkan penyakit serta gejala penyakit, antara lain:
* darah tinggi
ramuan:
daun sebanyak 5-7 lembar diseduh, diminum sehari 3 kali
* kanker paru
ramuan:
daun segar (50 gram) direbus dengan 4 gelas air. Tunggu hasil rebusan hingga menjadi 2 gelas. Hasil rebusan disaring, diminum sehari 3 kali.
* diare
ramuan:
daun sambiloto (15 gram) direbus, hasil rebusan diminum 2 kali sehari.
* thypus
ramuan:
daun segar sambiloto (10-15 lembar) direbus, ditambah madu secukupnya, diminum 3 kali sehari.
* kencing nanah
ramuan:
setengah genggam daun diminum direbus dengan 4 gelas air. Tunggu hasil rebusan hingga 2 gelas. Hasil rebusan disaring, diminum 3 kali sehari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar